Senin, 05 Desember 2016



Lihatlah hamparan lapisan putih in. Ini bukan selimut, lo! Lapisan putih tipis ini sebenarnya adalah jaring laba-laba! Selimut misterius ini terbentuk karena hujan laba-laba. Hujan laba-laba? Kok bisa, ya?

Peristiwa hujan laba-laba terjadi di kota Goulbum, Australia. Hal ini terjadi pada saat laba-laba melakukan ballooning. Apa itu ballooning?

Ballooning adalah cara laba-laba berpindah tempat dengan melayang seperti balon. Mula-mula laba-laba mendaki ke tempat yang tinggi. Dia lalu melepaskan jaringnya ke udara. Untaian jaring ini tertiup angin, membawa si laba-laba bagai balon. Nantinya laba-laba ini akan pindah ke tempat baru di tempat dia mendarat.

Kemampuan ini sebenarnya tidak aneh. Yang membuatnya aneh adalah jutaan laba-laba melakukan ballooning pada waktu dan tempat yang sama. Itulah yang menyebabkan terjadinya hujan laba-laba dan terbentuknya selimut putih di kota Goulbun ini.

Gambar terkait

Miliyaran ubur-ubur biru ini terdampar di pinggi pantai barat California. Jika dilihat dari kejauhan, bagai hamparan karpet biru. Sayangnya, kejadian unik ini bukan berita baik. Ubur-ubur jenis velella ini tidak dapat bertahan hidup di luar lautan. Jika terdampar, mereka pasti mati. Apa penyebab mereka terdampar?

Saat mencari makanan berupa plankton, ubur-ubur biasanya melayang di bawah permukaan air. Mereka bergerak mengikuti arus ombak. Nah sayangnya, kadang ubur-ubur biru ini terseret ombak yang besar ke pesisir pantai. Akibatnya, mereka mati terdampar. Menurut ahli biologi laut, kejadian ini terjadi sekitar tiga sampai enam kali pertahun.


04.50 No comments » by RismaDwynt

Search

Bookmark Us

Delicious Digg Facebook Favorites More Stumbleupon Twitter

Blogroll

Pages

About